Notification

×

Iklan


 

Iklan

gbmobilelogo

Indeks Berita

BUPATI SAROLANGUN MENGANGGARKAN DANA RP.4,5 MILIAR UNTUK MELENGKAPI PERALATAN MEDIS

Senin, 09 Agustus 2021 | 09:56 WIB Last Updated 2021-08-09T03:20:43Z



 Gema BungoFM, Muara Bungo (09/08) –Mitra muda,Tim Satgas covid-19 Kabupaten Sarolangun berencana melakukan pembelian mesin PCR dan generator oksigen

 

Dalam wawancaranya Bupati Sarolangun Cendra mengatakan untuk merealisasikan rencana tersebut sudah dibentuk tim khusus yang telah melakukan studi banding melihat kondisi alat ke kota Jambi dan kabupaten Tebo

 

“kita sudah lihat dan saya pikir kondisinya sekarang kita harus memiliki alat tersebut lewat anggaran covid dan nantinya kita harus memiliki mesin untuk produksi oksigen sendiri” ujar Cendra, Minggu (08-08-2021)

 

Bupati Sarolangun Cek Endra dokumentasi - Metrojambi.com


Menurut Cek endra “berada dalam kondisi pandemi covid 19 ini Pemerintah harus memiliki mesin generator oksigen sendiri”  sebab rumah sakit umum yang ada di Sarolangun memerlukan 100 tabung oksigen per harinya jika oksigen tersebut dibeli dari masyarakat harganya cukup tinggi sementara setiap Puskesmas sekarang ini hanya memiliki 10 botol oksigen saja

 

 

Cek endra juga mengatakan  jika sewaktu-waktu terjadi peningkatan jumlah kasus covid-19 di Kabupaten Sarolangun serta Kecamatan maka jumlah Oksigen yang tersedia saat ini pasti tidak akan mencukupi beliau dengan tim satgas covid -19  bersiasatsarolangun  akan memproduksi oksigen sendiri Selain itu mesin PCR juga dinilai sangat diperlukan Karena untuk mengetahui kepastian terjangkit virus Corona

 

Cek Endra berharap  semoga rencana tersebut bisa segera terwujud dan dapat menjadi prioritas, tentu perlu pembahasan lanjutan melalui tim Satgas covid-19 di Kabupaten Sarolangun

 

Beliau memperkirakan kisaran dana yang nantinya akan dikucurkan dalam pembelian generator oksigen dan alat PCR mencapai Rp.45 miliar dan itu akan dilakukan pembelian melalui anggaran covid-19 untuk anggaran covid-19 yang ada di Sarolangun cukup besar dianggarkan 8% dari APBD atau sekitar Rp. 52 miliar

 

Sementara serapan anggaran Covid-19 kurang dari 10% dan ini menjadi kesempatan bagi Kabupaten Sarolangun untuk melengkapi peralatan medis yang nantinya setelah Corona dapat berguna






Ndy



×
Berita Terbaru Update
close
Streaming Persada