| Kepala Bulog Bungo. Ahmad mendistribusikan beras SPHP ke pasar tradisional. Foto : gemabungofm.com/Ary |
GBNEWS, BUNGO - Dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan beras, kantor cabang badan urusan logistik (BULOG) Bungo telah mendistribusikan beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di sejumlah agen pengecer yang ada di pasar tradisional.
Perum BULOG Kantor Cabang Bungo mencanangkan program gerakan siap jaga harga pasar (SIGAP) dan stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP), program ini juga dilakukan serentak oleh bulog di seluruh Indonesia.
Kepala Bulog Bungo, Ahmad mujazzad faqihudin, mengatakan secara rutin Bulog Bungo tekah melakukan operasi pasar beras SPHP di sejumlah pasar tradisional pencatatan badan pusat statistik (BPS), diantaranya Pasar Bungur (pasar atas) Muara Bungo dan pasar Tebo
" bulog Bungo telah mendistribusikan kurang lebih 1.900 ton beras SPHP dari awal januari hingga Agustus 2023, dan ini akan terus bertambah hingga akhir tahun," Ucap Ahmad, kepada media Gema Bungo di Ruangan kerjanya. Selasa (29/08/2023).
Ia menegaskan bahwa program SIGAP SPHP ini dilaksanakan oleh Bulog sebagai upaya mengantisipasi kenaikan harga beras dengan mendistribusikan beras ke pasar-pasar tradisional.
Lebih lanjut, Ahmad menyebutkan bahwa beras SPHP ini dari agen pengecer ke masyarakat atau konsumen dijual dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET) yaitu Rp9.950 per kilogram.
Melalui program gerakan SIGAP SPHP ini dirinya berharap dapat menahan harga beras agar tetap stabil dan terjangkau dengan mengupayakan suplai penjualan beras akan terus masif sehingga masyarakat tidak khawatir karena pasokan beras ke pasar tradisional maupun toko Pengecer akan selalu terjaga.
Reporter : Ary
