Radio GemaBungoFM,Muara Bungo (27/05) Mitra muda- sebuah Desa di China dikenal sebagai salah
satu pemasok utama batu hias dengan pendapatan Milyaran rupiah.
Pada awal Tahun 2017 batu akik menjadi perhiasan primadona di beberapa
daerah, serta diminati berbagai kalangan. Mulai dari orang tua, remaja, hingga
anak-anak.
Ketika itu banyak yang meraup keuntungan dan menjadi profesi penjual batu
akik sebagai mata pencarian. Terutama di Kabupaten Bungo sampai saat ini batu akik menjadi ciri khas atau cindera mata
di Kota Bungo ini.
Namun seiring perjalanan waktu tahun-ketahun penjualan batu aki semakin
menurun, banyak masyarakat yang sebelumnya pengkoleksi batu akik. Namun,
sekarang sudah mulai menurun untuk para peminatnya
Untuk pengerajin dan penjual batu akik di Muara Bungo masih banyak yang tetap
berjualan di sekitar area Taman Hijau Kabupaten Bungo. alasannya bertahan
karena disediakan Lapak bagi penjual batu akik oleh Komunitas khusus.
Proses pengrajinan batu akik |
Salah satu penjual Sekaligus pengerajin batu akik Ridwan (42) yang sudah berjualan mulai dari tahun 2014 sampai dengan saat ini memilih untuk tetap bertahan walaupun omset yang dicapai jauh menurun dari sebelum-sebelumnya ditambah pandemi Covid 19 yang terus menghantam dari sektor ekonomi yang masih terus berkelanjutan.
Untuk harga batu akik bervariasi dari yang kualitas menegah sampai kualitas
premium, diperkirakan mulai harga Rp.50.000-1.000.000 tergantung kualitas dan
model batu akik.
Harapannya pemerintah kabupaten Bungo dapat lebih memperhatikan pejual batu
akik terkhusus pengerajin batu akik agar batu akik terus diminati masyarakat
Kabupaten Bungo.